Musionline.co.id, Tanggerang - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Puspayoga secara langsung menghubungi ibu Soimah selaku orang tua alm AM (korban meninggal dugaan kekerasan di Pondok Pesantren Gontor, Ponorogo, Jatim). Selain mengucapkan rasa turut berduka cita, melalui sambungan telepon Menteri PPPA meminta Soimah agar bersabar dan tetap semangat, Selasa (13/9/2022).
Didampingi Nahar selaku Deputi Perlindungan Khusus Anak dan Kepala Dinas PPPA Provinsi Sumsel Henny Yulianti, disela acara Rakornas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak tahun 2022 di Hotel Episode, Tanggerang, Menteri PPPA akan melakukan pendampingan keluarga korban.
Menurutnya, Kementerian PPPA melalui Dinas PPPA Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) akan melakukan pendampingan keluarga korban, dan memastikan penanganan kasus berjalan sesuai peraturan yang berlaku.
Apresiasi Gubernur Sumsel H Herman Deru (HD)
Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Puspayoga juga memberikan apresiasi kepada Gubernur Sumsel H Herman Deru yang telah memberikan respon cepat, dengan menemui secara langsung keluarga korban di kediaman duka.
Ia mengatakan, apa yang telah dilakukan Gubernur Sumsel adalah sebuah penyemangat bagi keluarga korban, juga sebagai perhatian seorang pemimpin terhadap rakyatnya.
Sementara Soimah saat dihubungi mengatakan, berterima kasih atas perhatian dari semua pihak.
"Ia, ibu Menteri menghubungi melalaui sambungan telepon. Ibu Menteri I Gusti Ayu Bintang Puspayoga mengucapkan bela sungkawa, dan berpesan agar saya bersabar dan tetap semangat sebagai seorang ibu. Saya sempat menangis, dan ibu Menteri melalui sambungan telepon juga menangis," ujarnya, Rabu (14/9/2022) malam.
Gubernur Sumsel HD melalui Kadis PPPA Provinsi Sumsel Henny Yulianti menjelaskan, pihaknya akan membantu keluarga korban, seperti melakukan pendampingan dan menyiapkan psikolog dari PPPA sebagai pendamping konsultasi jika diperlukan.
"Tentunya, kami dari Dinas PPPA Provinsi Sumsel akan terus melakukan pendampingan terhadap keluarga korban. Sebagai perpanjangan tangan Gubernur Sumsel, kami akan membantu keluarga korban," katanya. (***)