Maling Kuras Uang dari 2 Unit Mesin ATM Bank Mandiri

Musi Online
https://musionline.co.id 09 September 2021 @19:27 350 x dibaca

(foto : ilustrasi)

Musionline.co.id, Palembang - Para pencuri mulai merambah uang dari mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Kali ini pencuri berhasil meraup sejumlah uang tunai dari dua unit mesin ATM milik Bank Mandiri. Masing-masing berada di Jalan AKBP Cek Agus, tepatnya di kawasan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Golf, Kecamatan IT II dan ATM Bank Mandiri di Jalan Tanjung Api Api, Kecamatan Sukarame, Palembang.

Aksi ulung para pencuri uang di mesin ATM ini, baru diketahui setelah Abdi Setiawan (26) melaporkan peristiwa itu ke ruang SPKT Polrestabes Palembang, Rabu (8/9/2021).

Dalam laporan itu dikatakan, Abdi Setiawan merupakan seorang karyawan yang diberikan kuasa oleh korban untuk melapor ke pihak kepolisian.

Menurutnya, kedua mesin ATM dibobol kawanan pencuri, Minguu (29/8/2021) mulai pukul 08.00-15.00 WIB.

Dari rekaman circuit closed television (CCTV) di salah satu mesin ATM, diketahui pelaku berjumlah dua orang. Modusnya, pelaku menarik uang di mesin ATM, kemudian mengganjal dengan alat bantu yang telah disiapkan, lalu menarik paksa uang dari mesin berulang kali.

Aksi kawanan ini, baru diketahui ketika pihak vendor PT Kelola Jaya Artha melakukan pengecekan dan mengosongkan kedua mesin ATM itu, Selasa (31/8/2021).

Ketika itulah petugas vendor menyadari jika uang di kedua mesin ATM telah berkurang tidak sesuai prosedur normal pengambilan atau hilang. Saat dilakukan pengecekan rekaman CCTV di kedua mesin, diketahui pelaku diduga berjumlah dua orang.

Atas peristiwa itu, pihak PT Kelola Jaya Artha dan Bank Mandiri mengalami kerugian total Rp 41.300.000. Rinciannya, dari mesin ATM di SPBU Golf Rp 34.800.000 dan dari ATM Tanjung Api Api Rp 6.500.000.

Kapolrestabes Palembang melalui Kasat Reskrim Kompol Tri Wahyudi membenarkan, jika laporan tentang pencurian uang dari mesin ATM Bank Mandiri tengah diselidiki pihaknya.

"Laporan polisinya (LP) ada dan kita lakukan penyelidikan. Dari rekaman CCTV, pelaku diketahui paling sedikit dua orang," ujarnya, Kamis (9/9/2021). (***)