MusiOnline.id, JAKARTA -- Kementerian Pertahanan (Kemhan) melalui Program Bela Negara akan terus menyadarkan masyarakat terutama para milenial (generasi muda). Sebab, melalui Program Bela Negara tersebut memiliki filosofi untuk bangga sebagai orang Indonesia yang menjadi bagian dari warga dunia. Kebanggaan tersebut dapat diwujudkan melalui pendidikan, seni budaya maupun industri kreatif.
Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Sakti Wahyu Trenggono mengatakan, Program Bela Negara dapat diikuti oleh masyarakat termasuk para mahasiswa sebagai generasi milineal. Untuk itulah, Kemhan menjajaki kerja sama dengan Kementerian Penddikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) terkait Program Bela Negara dengan tujuan agar mahasiswa ikut serta dalam pendidikan militer.
“Nanti dalam satu semester para mahasiswa bisa ikut pendidikan militer dan nilainya dimasukan ke dalam SKS yang diambil. Ini salah satu yang sedang kita diskusikan dengan Kemendikbud untuk dijalankan,” kata Sakti di Jakarta, Minggu (16/8).
Menurut Wahyu, semua ini agar Indonesia yang memiliki generasi milenial tidak hanya kreatif dan inovatif. Namun para milenial juga memiliki rasa cinta bangsa dan negara dalam kehidupan sehari-harinya. Kecintaan terhadap negara oleh milenial juga bisa ditunjukkan dengan bergabung dalam Komponen Cadangan (Komcad) sesuai amanat dari Undang-undang (UU) Nomor 23 Tahun 2019 Tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional Untuk Pertahanan Negara.
“Komcad ini bukan wajib militer. Ini kesadaran dari warga masyarakat yang ingin membela negara jika terjadi perang, difasilitasi dengan memberikan pelatihan selama beberapa bulan. Usai latihan dikembalikan ke masyarakat. Jika negara dalam keadaan perang, mereka siap bertempur,” katanya. (hattadi)