Home        Berita        Ruang Seni Budaya

 

Telepon genggam atau yang sering disebut dengan HP merupakan salah satu sarana untuk melakukan kegiatan seperti berbelanja online, bermain game, dan mendengarkan music atau video. Bukan hanya itu saja telepon genggam juga merupakan alat komunikasi jarak jauh seperti telepon dan video call. Di zaman sekarang ini penggunaan telepon genggam bukan hanya digunakan oleh orang dewasa melainkan digunakan juga oleh remaja dan anak – anak untuk bermain game, menonton video dan lain sebagainya. 

 

Telepon genggam dapat mengakses internet dengan baik sehingga pengguna telepon genggam pada saat ini sudah semakin banyak. Dan harga pada telepon genggam masih dibawah standar untuk seseorang dapat membelinya. Telepon genggam dapat mengakses beberapa media yang kerap dipakai oleh kalangan orang dewasa, remaja dan anak – anak  seperti tik – tok, instagram, whatsapp, facebook, dan beberapa game yang ada diantaranya seperti mobile legends, subway suffers, dan free fire.

 

Dampak negatif bermain telepon genggam bagi kehidupan anak yakni diantaranya: pada saat belajar merasa kurang fokus karena yang dipikirkan hanya ingin bermain telepon genggam,  tidak memiliki konsentrasi penuh saat belajar disekolah maupun dirumah, tidak tertarik berman dengan teman sebayanya karena telepon genggam lebih menarik, akan sulit berkomunikasi dengan orang lain, dan tidak mau membantu orang tuanya karena sudah ketergantungan dengan telepon genggam sehingga ia tidak ingin melepaskan dan menjauh dari telepon genggam. 

 

Dampak negatif bagi kesehatan yakni telepon genggam memiliki radiasi yang dapat merusak (mata, otak, dan dapat mengakibatkan sakit kepala) jika digunakan 24 jam tanpa berhenti disetiap harinya, mudah depresi jika disuruh berhenti bermain telepon genggam, gangguan pada pendengaran jika menggunakan earphone atau heandseat dan dapat menghambat perkembangan remaja. 

 

 

Agar tidak kecanduan bermain telepon genggam ada beberapa hal yang dapat kita lakukan, diantaranya: memperbanyak meghabiskan waktu bersama orang tua ataupun teman, mendownload aplikasi yang penting saja sesuai dengan keperluan kita, membatasi waktu untuk bermain telepon genggam (sekitar 2 jam dalam sehari), melakukan beberapa aktivitas yang menarik seperti olahraga (renang, jogging, bermain voly, futsal, bulu tangkis dan lain sebagainya).