Musi Online | Jalan Poros di Kabupaten OKI Kini Mantap, Warga Tak Lagi Terjebak Lumpur: Mobilitas Lancar, Ekonomi Tumbuh
HDCU
Home        Berita        Seputar Musi

Jalan Poros di Kabupaten OKI Kini Mantap, Warga Tak Lagi Terjebak Lumpur: Mobilitas Lancar, Ekonomi Tumbuh

Musi Online
https://musionline.co.id 11 November 2025 @18:44
Jalan Poros di Kabupaten OKI Kini Mantap, Warga Tak Lagi Terjebak Lumpur: Mobilitas Lancar, Ekonomi Tumbuh
Jalan Poros di Kabupaten OKI Kini Mantap, Warga Tak Lagi Terjebak Lumpur: Mobilitas Lancar, Ekonomi Tumbuh.

Musionline.co.id, Ogan Komering Ilir - Pembangunan infrastruktur jalan poros di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, kini semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. 
Jalan-jalan yang dulunya rusak parah, berlubang, dan menjadi momok saat musim hujan karena berlumpur, kini telah berubah menjadi jalan yang mantap dan nyaman dilalui. 
Dampak positifnya pun mulai terlihat, terutama dalam mendukung aktivitas ekonomi warga serta memperlancar akses menuju pusat kota dan pelayanan publik.
Salah satu wilayah yang merasakan manfaat besar dari peningkatan jalan poros ini adalah Kecamatan Pampangan dan Pangkalanlampam. 
Warga di dua kecamatan tersebut kini menikmati perjalanan yang jauh lebih cepat dan aman dibandingkan sebelumnya.
“Sekarang jalannya sudah bagus, perjalanan ke Kayuagung maupun ke Kota Palembang jadi lebih cepat dan kendaraan tidak rusak lagi,” ujar Widya, Kepala Desa Ulak Depati, Kecamatan Pampangan, Senin (10/11/2025).
Menurut Widya, sebelum perbaikan dilakukan, warga sering kali kesulitan bepergian karena kondisi jalan yang penuh lubang dan becek. 
Kini, waktu tempuh yang sebelumnya bisa mencapai dua jam, telah berkurang drastis menjadi kurang dari satu jam. 
Hal ini tentu sangat membantu mobilitas masyarakat, baik untuk bekerja, berdagang, maupun mengakses layanan publik seperti pendidikan dan kesehatan.
Jalan Mantap Dongkrak Aktivitas Ekonomi Warga
Hal senada disampaikan Abusroni, Kepala Desa Jermun, Kecamatan Pampangan. 
Desa yang berada di perbatasan antara Kabupaten OKI dan Banyuasin itu dulu kerap terisolasi, terutama saat musim hujan karena jalan utama berubah menjadi lumpur. 
Kini, dengan adanya pengerasan dan perbaikan jalan, situasi itu berubah total.
“Kalau dulu musim hujan, kendaraan sering terjebak lumpur. Sekarang jalan sudah diaspal dan diperkeras, masyarakat bisa lancar ke kecamatan atau pasar. Ini sangat membantu aktivitas ekonomi warga kami,” ungkap Abusroni.
Warga Desa Jermun pun kini lebih mudah menjual hasil pertanian dan perikanan mereka ke pasar di Kayuagung dan sekitarnya.
Sebaliknya, pasokan kebutuhan pokok dari kota pun bisa masuk ke desa dengan lancar tanpa terhambat kondisi jalan yang rusak.
Pemerintah Daerah Fokus Perkuat Konektivitas Wilayah Timur OKI
Peningkatan ruas jalan poros dari Kecamatan Sirah Pulau Padang–Pampangan–Pangkalanlampam hingga Tulung Selapan merupakan bagian dari strategi Pemerintah Kabupaten OKI dalam memperkuat konektivitas antarwilayah, khususnya di kawasan timur OKI yang dikenal sebagai daerah pesisir dan perikanan.
Bupati OKI, H. Muchendi Mahzareki, menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur dasar menjadi prioritas utama pemerintah daerah. 
Menurutnya, jalan yang baik tidak hanya mempercepat mobilitas masyarakat, tetapi juga menjadi fondasi bagi kemajuan ekonomi dan pemerataan pembangunan.
“Infrastruktur yang baik adalah fondasi kemajuan. Pembangunan harus dirasakan semua lapisan masyarakat, dari desa hingga kota,” kata Muchendi.
Ia menjelaskan, proyek peningkatan jalan poros Kabupaten tersebut dilaksanakan secara bertahap dengan dukungan dari pemerintah provinsi dan pusat. 
Dengan perbaikan bertahap itu, diharapkan pemerataan pembangunan bisa menjangkau hingga ke pelosok desa dan wilayah pesisir yang selama ini sulit diakses.
“Kita ingin pembangunan tidak hanya terpusat di kota, tetapi juga menyentuh masyarakat desa yang selama ini bergantung pada hasil bumi dan laut. Konektivitas yang baik akan mempercepat arus barang dan jasa, sekaligus membuka peluang ekonomi baru,” tambahnya.
Infrastruktur Sosial Juga Jadi Fokus
Selain membangun infrastruktur fisik, Pemkab OKI juga fokus memperkuat infrastruktur sosial di tingkat desa. 
Salah satunya adalah melalui sinergi antara kepala desa dan pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) agar program sosial pemerintah dapat berjalan efektif dan tepat sasaran.
Muchendi menegaskan pentingnya koordinasi yang erat antara pemerintah desa dan pendamping sosial dalam pelaksanaan program perlindungan sosial.
“Kepala desa harus aktif berkoordinasi dengan pendamping PKH agar pelaksanaan program berjalan efektif. Sinergi ini penting untuk memastikan bantuan benar-benar diterima oleh warga yang berhak,” jelasnya.
Dengan komunikasi dua arah yang baik, kepala desa dapat memberikan dukungan kebijakan serta fasilitas, sementara pendamping PKH menyediakan data dan laporan akurat dari lapangan. 
Langkah ini diharapkan mampu menciptakan sistem yang transparan, akuntabel, dan berdampak nyata terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Peningkatan jalan poros dan penguatan infrastruktur sosial menjadi dua sisi pembangunan yang saling melengkapi. 
Jika jalan mantap membuka akses ekonomi, maka penguatan program sosial membantu memastikan bahwa pertumbuhan tersebut juga dirasakan oleh masyarakat kecil di desa.
Kini, wajah Kabupaten OKI perlahan berubah. Jalan-jalan yang dulu becek dan sulit dilalui kini menjadi simbol kemajuan daerah. 
Warga pun menyambut dengan optimisme, bahwa dengan infrastruktur yang semakin baik, kesejahteraan bukan lagi sekadar harapan — melainkan kenyataan yang semakin dekat. (***)



Tinggalkan Komentar Anda


Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *



0 Komentar

Maroko
Top