Musi Online https://musionline.co.id 30 March 2021 @07:31 455 x dibaca Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar saat melantik Dewan Kesenian Kabulaten Ogan Ilir periode 2021-2026, Senin (29/3).
MUSIONLINE.CO.ID, INDRALAYA -- Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar melantik Dewan Kesenian Kabupaten Ogan Ilir Periode 2021-2026, Senin (29/3), bertempat di Stadion Mini H. Yahya Tanjung Senai, Indralaya Kabupaten Ogan Ilir
Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar mengatakan ada beberapa poin penting yang harus dijalankan dan harus menjadi agenda kegiatan kedepan para pengurus baru.
Untuk diketahui, lanjut Bupati Panca, banyak sekali budaya-budaya yang harus dilestarikan dan mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Ogan Ilir terutama pengurus Dewan Kesenian untuk lebih semangat melestarikan seni dan budaya yang ada di Ogan Ilir.
"Keanekaragaman kesenian yang ada di Ogan Ilir merupakan aset yang perlu dirawat dan dikembangkan untuk menunjukkan jati diri Ogan Ilir," ujarnya.
Dirinya berharap, sambung bupati, harapan kedepan lebih memfokuskan untuk memberi ruang kepada kaum milenial di Ogan Ilir untuk duduk di Dewan Kesenian sehingga dapat menjalankan amanah dalam menggerakan organisasi sebagai pencetus ide-ide modernisasi dalam mengembangkan budaya lokal yang ada sehingga tidak digerus oleh jaman yang semakin maju.
"Harapan saya dewan kesenian juga wajib merangkul anak muda milenial sebagai bagian dari regenerasi, ikut serta memperkenalkan adat dan kesenian yang merupakan aset berharga Ogan Ilir. Pengurus baru dapat berinovasi dalam memperkenalkan kesenian tradisonal agar dapat dikemas secara modern dan dapat meningkatkan seni dan budaya sehingga dapat diterima oleh masyarakat. Sekali lagi saya ucapkan selamat dan sukses, semoga apa yang diinginkan bersama menjadikan kesenian di Ogan Ilir maju dan berkembang dapat terwujud," ungkapnya.
Acara ini Dihadiri oleh Forkopimda Kab. OI, Wakil Ketua DPRD Kab. Ogan Ilir, Pj Sekda, Para Asisten, Staf Ahli, Ka. OPD Kab. Ogan Ilir, Ka. Bagian Pemkab OI, Camat Se Kab. OI. Ketua Dewan Kesenian Provinsi Sumsel.
(red/mj)
0 Komentar