Musi Online | Polrestabes Palembang Sita Benih Lobster Senilai Rp13 M dan Dua Tersangka
HDCU
Home        Berita        Hukum Kriminal,Seputar Musi

Polrestabes Palembang Sita Benih Lobster Senilai Rp13 M dan Dua Tersangka

Musi Online
https://musionline.co.id 21 October 2021 @21:57
Polrestabes Palembang Sita Benih Lobster Senilai Rp13 M dan Dua Tersangka
(foto : ilustrasi)

Musionline.co.id, Palembang - Kembali Sat Reskrim Polrestabes Palembang sita benih lobster senilai Rp13 miliar yang akan diselundupkan oleh dua orang warga Lubuk Linggau, Kamis (21/10/2021) malam.

Puluhan ribu benih lobster atau benur itu disimpan dalan 18 box sterofoam dimuat dalam mobil Toyota Kijang jenis Innova, ketika melintas di kawasan jalan Alamsyah Ratu Prawira Negara, Musi II, Palembang.

Kepada petugas, salah satu tersangka berinsial D (26) berkilah, jika dirinya hanyalah sopir travel dan diperintahkan oleh P untuk mengambil benih lobster di Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir (OI) dengan tujuan Kota Lubuk Linggau.

"Saya hanya diperintah P ambil benih lobster di Indralaya untuk dibawa ke Lubuk Linggau. Saya hanya diupah Rp1 juta pak. Saya tidak tahu kalau salah. Saya hanya berharap upah untuk makan sehari-hari," kilahnya.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi membenarkan, pihaknya telah mengamankan barang bukti beserta dua orang tersangka.

Menurutnya, penangkapan berawal dari informasi masyarakat yang mengatakan, akan ada mobil Innova diduga membawa ribuan benur melintasi wilayah hukum Polrestabes Palembang.

Mendapatkan informasi, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan mengamankan mobil dimaksud, membawa 18 box benih lobster jenis mutiara dan pasir senilai Rp13 miliar.

"Atas ulahnya kedua tersangka dijerat Pasal 92 Jo Pasal 26 ayat (1) UU RI No 45 Tahun 2009 tentang perubahan atas UU No 31 Tahun 2004 tentang perikanan dengan ancaman hukuman delapan tahun penjara, sesuai UU Karantina," jelas Tri. (***)



Tinggalkan Komentar Anda


Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *



0 Komentar

Maroko
Top