Musi Online https://musionline.co.id 29 August 2020 @13:22 270 x dibaca Ketua Dekranasda Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Febrita Lustia Herman Deru.
MUSIONLINE.ID, PALEMBANG -- Ketua Dekranasda Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Febrita Lustia Herman Deru mengatakan dalam waktu dekat Kriya Sriwijaya segera memiliki perpustakaan. Dimana perpustakaan tersebut diperuntukkan bagi pengunjung yang hadir untuk mengetahui filosofi seluruh hasil pengrajin yang ada di Kriya Sriwijaya.
Hal itu disampaikannya usai menghadiri Pembukaan karya kreatif Indonesia 2020 seri 1 dan pameran kerajinan UMKM Unggulan Binaan Bank Indonesia, secara virtual di Gedung Kriya Sriwijaya, Jumat (28/8).
“Kriya Sriwijaya kita buatkan perpustakaan, isinya tentang songket yang ada di Provinsi Sumsel dan kerajinan provinsi Sumsel. Jadi nantinya pengunjung yang belum tau bisa mengetahui filosofinya tentang kerajinan yang ada di Provinsi Sumsel. Kriya Sriwijaya ini buka dari Hari Senin hingga Sabtu dan jam 10 hingga jam 5 sore,” tuturnya.
Feby turut mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia yang telah berkontribusi aktif dalam pengembangan UMKM yang inovatif, produktif, dan memiliki daya saing tinggi.
“Bank Indonesia juga telah memberi dukungan dan sumbangsih di Kriya Sriwijaya, pusat edukasi, pameran, dan pemasaran produk kerajinan unggulan UMKM Sumatera Selatan. Kami berharap Bank Indonesia dapat terus membantu pembinaan dan pengembangan UMKM, agar pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat sumsel dapat terus meningkat,” ungkapnya
Untuk diketahui, Bank Indonesia (BI) menyelenggarakan Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2020 Seri I yang diikuti oleh 377 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Binaan Bank Indonesia terdiri atas 127 pengrajin Kain, 132 pengusaha makanan dan minuman, 74 pelaku Kriya, dan 44 UMKM Kopi.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan, dengan mengusung tema "Mendorong UMKM sebagai Kekuatan Baru Perekonomian Nasional di Era Digital", KKI 2020 juga menjadi bagian dari dukungan nyata Bl terhadap Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI). (red)
Editor: Karni
0 Komentar