Musi Online https://musionline.co.id 04 August 2025 @18:26 18 x dibaca 
Bahlil Lahadalia Tegaskan Tidak Ada Munaslub Partai Golkar: Isu Hoaks dan Tak Dibahas di Lingkungan Istana.
Musionline.co.id, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, dengan tegas membantah adanya isu mengenai rencana pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di tubuh partai berlambang pohon beringin tersebut.
Ia memastikan bahwa tidak ada gejolak internal yang mengarah pada pemaksaan Munaslub, apalagi intervensi dari pihak luar, termasuk Istana.
“Isu Munaslub itu mengada-ada. Masa mau dipercaya berita yang enggak ada sumbernya? Tidak ada pembicaraan soal itu, baik di internal Golkar maupun di lingkungan Istana,” ujar Bahlil dalam keterangannya kepada awak media di Jakarta, Minggu (03/08/2025).
Pernyataan Bahlil tersebut sekaligus menepis berbagai rumor liar yang menyebutkan adanya ketegangan di internal Golkar pasca dirinya terpilih menggantikan Airlangga Hartarto dalam Munas XI yang digelar pada 20–21 Agustus 2024 lalu.
Dalam forum Munas tersebut, Bahlil terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Partai Golkar untuk periode lima tahun ke depan.
Bahlil juga mengajak seluruh kader dan simpatisan Partai Golkar agar tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu yang tak berdasar dan justru merusak soliditas partai.
Ia menegaskan bahwa saat ini fokus utama Partai Golkar adalah konsolidasi internal dan persiapan menghadapi pilkada serentak 2024–2025.
“Jangan buang energi untuk meladeni rumor. Fokus kita saat ini adalah membangun kekuatan di daerah dan memenangkan Pilkada 2024 dan 2025,” tegas mantan Menteri Investasi tersebut.
Senada dengan Bahlil, Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian DPP Partai Golkar, Nusron Wahid, turut membantah keterlibatannya dalam isu Munaslub.
Ia menegaskan tidak pernah ada pembicaraan, baik dari dirinya maupun dari pihak-pihak lain di lingkup Istana Negara, mengenai penyelenggaraan Munaslub.
“Pertama, saya tidak tahu-menahu tentang isu tersebut. Kedua, sampai hari ini tidak pernah ada pembicaraan di lingkungan Istana kepada saya ataupun kepada pihak-pihak lain di lingkungan Partai Golkar yang membicarakan tentang munaslub,” ujar Nusron kepada wartawan.
Politikus senior Partai Golkar, Nurdin Halid, juga angkat bicara. Ia menyebut isu Munaslub sebagai berita bohong dan tidak pantas untuk diberi ruang.
“Itu hoaks! Isu murahan yang tidak perlu ditanggapi. Golkar di bawah kepemimpinan Bahlil saat ini dalam kondisi solid. Justru kita tengah fokus membesarkan partai, bukan merusaknya dari dalam,” kata Nurdin, Jumat (01/08/2025).
Para elite Partai Golkar secara kompak menyampaikan klarifikasi untuk menepis isu yang dinilai dapat mengganggu stabilitas dan soliditas internal partai.
Klarifikasi ini juga bertujuan untuk meredam spekulasi politik yang menyebut adanya kelompok tertentu yang mendorong terjadinya perubahan kepemimpinan dalam waktu singkat.
Sejumlah analis menilai, isu Munaslub kerap muncul menjelang agenda politik penting, seperti pilkada atau reshuffle kabinet.
Namun, kali ini bantahan datang langsung dari para petinggi partai, bahkan dari tiga tokoh utama yang memiliki pengaruh kuat di internal Golkar.
Sejak terpilih sebagai Ketua Umum, Bahlil Lahadalia dinilai cukup aktif melakukan konsolidasi nasional, termasuk merombak kepengurusan di tingkat pusat dan daerah untuk menyelaraskan visi partai.
Di bawah kepemimpinannya, Golkar menargetkan perolehan signifikan dalam Pilkada serentak, dengan menyiapkan kader potensial di berbagai wilayah.
Hingga berita ini ditulis, tidak ada agenda resmi yang mengarah pada pelaksanaan Munaslub, dan tidak ada surat permintaan resmi dari kader atau DPD yang meminta perubahan kepemimpinan. Partai Golkar tetap solid di bawah komando Bahlil Lahadalia. (***)
0 Komentar